1.> katanya temen, tapi bilang "kangen", "sayang" | bayangin kalo suamimu kelak bilang begitu ke wanita lain, alasannya "cuman temen kok!" ???
2.> bilang "sayang", "kangen" ke yang belum halal itu pasti
landasannya nafsu | bilang ke yang halal itu baru bener, ke ortu aja deh
:)
3.> anehnya sama ortu bilang "kangen" dan "sayang" gengsi | padahal airmata air dan darah udah netes besarin kamu, sayangi kamu
4.> jadilah Muslimah yg terhormat, yang nggak umbar perkataan | jadilah Muslimah yg mulia, yang nggak umbar aurat
5.> berteman dengan lelaki boleh aja | tapi bukan berarti harus
6.> larut apa-apa sama lelaki | duh, dimana lagi letak keanggunan?
7.> sekali-kali tengok ayahmu kerja, berapa susah dia dapet setiap rupiah | sekali-kali tengok ibumu dirumah, liat pengorbanannya siapin rumah
8.> sekali-kali coba periksa nurani, jangan-jangan maksiat dan taat sudah berkelindan | wanita memang fitnah lelaki, lelaki memang fitnah wanita
9.> nggak akan terlambat untuk ucapkan "sayang", nggak akan habis waktu untuk ucapkan "kangen" | bila sama yang halal, insyaAllah berkah
10.> sori ya tweeps, bagi sy "sayang", "kangen" pada lawan jenis itu kata yg sakral | tanpa pernikahan, kata-kata itu dusta nggak bermakna
11.> kata-katamu adalah mutiara yang layaknya dijaga | karena ia tentukan nilai dan kemuliaan harga
3.> anehnya sama ortu bilang "kangen" dan "sayang" gengsi | padahal airmata air dan darah udah netes besarin kamu, sayangi kamu
4.> jadilah Muslimah yg terhormat, yang nggak umbar perkataan | jadilah Muslimah yg mulia, yang nggak umbar aurat
5.> berteman dengan lelaki boleh aja | tapi bukan berarti harus
6.> larut apa-apa sama lelaki | duh, dimana lagi letak keanggunan?
7.> sekali-kali tengok ayahmu kerja, berapa susah dia dapet setiap rupiah | sekali-kali tengok ibumu dirumah, liat pengorbanannya siapin rumah
8.> sekali-kali coba periksa nurani, jangan-jangan maksiat dan taat sudah berkelindan | wanita memang fitnah lelaki, lelaki memang fitnah wanita
9.> nggak akan terlambat untuk ucapkan "sayang", nggak akan habis waktu untuk ucapkan "kangen" | bila sama yang halal, insyaAllah berkah
10.> sori ya tweeps, bagi sy "sayang", "kangen" pada lawan jenis itu kata yg sakral | tanpa pernikahan, kata-kata itu dusta nggak bermakna
11.> kata-katamu adalah mutiara yang layaknya dijaga | karena ia tentukan nilai dan kemuliaan harga